Skip to main content

CERITA HARU TUKANG BECAK SAAT PANDEMI COVID-19

 

24 November 2020, 12.05 WIB | Editor : Riris Hanivah

 

Tukang becak yang sedang menunggu penumpang di pasar Ir.Soekarno Sukoharjo


News.id, SUKOHARJO -- Dampak ekonomi akibat penyebaran virus corona (covid-19) dirasakan langsung oleh para pengayuh becak di Kota Sukoharjo. Juwari (53) pria asal Sukoharjo yang mencari rezeki dengan mengayuh becak tiap hari ini menceritakan betapa berpengaruhnya penyebaran virus corona pada pendapatannya tiap hari. Juwari mengatakan, tiap hari dirinya harus mulai bekerja dari pukul 10.00 WIB dan balik ke rumah pada pukul 15.00 WIB Di mana omzet pendapatan mereka turun drastis dari hari biasanya. Dan pada hari biasanya bisa mendapatkan penghasilan sebesar Rp 50 r sampai Rp 60 r sehari, cukup untuk membeli kebutuhan makan pada hari itu. Bahkan untuk mendapatkan Rp 10 r hingga Rp 20 r sangat sulit lantaran banyak warga kota yang memilih untuk menetap di rumah.

"Sebelum ada virus corona bisa capai Rp 50 hingga Rp 60 r perharinya. Kini untuk Rp 10 r dan Rp 20 R sudah sangat sulit," terangnya saat sedang menunggu penumpang di Pasar Ir.Soekarno Kota Sukoharjo Selasa (16/11/20).

Harapan Juwari” Virus corona segera berakhir dan  kembalinya aktivitas masyarakat seperti semula, karena covid sangat berpengaruh terhadap aktivitas mencari nafkah.” (GYP/newsid)

Comments

Popular posts from this blog

PERAYAAN TAHUN BARU 2021, DI RUMAH AJA

 25  Desember 2020, 12.30 WIB | Editor : Riris Hanivah Tempat cuci tangan yang disediakan di Posko yang didirikan oleh POLRES Sukoharjo SUKOHARJO- News.id , Tahun baru 2021 pastinya akan berbeda dari tahun-tahun yang sebelumnya, karena pada saat malam tahun baru nanti tidak diperbolehkan mengadakan kegiatan, begitu juga malam tahun baru juga tidak boleh mengadakan berbagai perayaan seperti pesta kembang api, kumpul-kumpul disuatu tempat, kegiatan hiburan akan ditiadakan. Masing-masing kegiatan ini dilakukan dirumah saja, karena tentunya jika ada kegiatan kumpul-kumpul ini akan berpotensi menimbulkan cluster-cluster baru penularam covid-19 didaerah kita. Jika ada yang melanggar peraturan pastinya akan dibubarkan.      Wilayah sukoharjo saat ini sudah zona merah, pertumbuhan virus   covid 19 sudah sangat masif di wilayah Sukoharjo hingga harapan aparat kepada masyarakat Sukoharjo agar tidak menambah cluster-cluster baru, serta jika keluar rumah harus memper...

MENJAGA PROTOKOL KESEHATAN DI TAHUN BARU

16 Desember  2020, 12.10 WIB | Editor : Riris Hanivah Posko di simpang lima sukoharjo menyediakan tempat cuci tangan Newsid,  SUKOHARJO-, Tahun baru 2021 pastinya akan berbeda dari tahun-tahun yang sebelumnya, karena pada saat malam tahun baru nanti tidak diperbolehkan mengadakan kegiatan seperti tahun kemarin. Begitu juga malam tahun baru tidak diperbolehkan mengadakan berbagai perayaan seperti pesta kembang api, kumpul-kumpul disuatu tempat, kegiatan hiburan akan ditiadakan, itu adalah upaya untuk mencegah adanya kerumunan pada malam tahun baru.      Meskipun perayaan tahun baru 2021 tidak semeriah tahun kemarin, tapi harapannya agar covid-19 segera hilang. Masing- masing kegiatan ini dilakukan dirumah saja, cara agar tetap   dirumah menjadi pilihan yang baik. Karena tentunya jika ada kegiatan kumpul-kumpul ini akan berpotensi menimbulkan cluster-cluster baru penularam covid-19 didaerah kita, berkerumun lama-lama ataupun bersentuhan secara tidak seng...

PENGAMANAN WILAYAH OLEH POLRES SUKOHARJO MENJELANG TAHUN BARU 2021

  16 Desember  2020, 12.10 WIB | Editor : Riris Hanivah                                                      Posko pengamanan polres sukoharjo News.id, SUKOHARJO— Pengamanan wilayah sukoharjo dilakukan oleh kapolres sukoharjo dan jajaranya mendekati tahun baru 2021. Pengamanan dilakukan untuk mencegah terjadinya kasus pelonjakan covid -19 yang mungkin akan terjadi pada tahun 2021 nanti. Polres sukoharjo melakukan pengamanan dibeberapa daerah yang menjadi titik kumpul yakni di simpang the park, simpang   grogol, simpang pandawa. Pengamanan dilakukan dengan dengan menurunkan beberapa personil ke tempat – tempat yang menjadi titik kumpul untuk merayakan tahun baru.   “Begitu ada massa datang kita sampaikan pada mereka secara simpatik kita himbau agar meninggalkan tempat perkumpulan-perkumpulan tersebut. Namun a...